AJARAN BUDDHA TENTANG BHAVANA
a. Pengertian Bhavana
Bhavana berarti pengembangan batin, maksudnya pengembangan batin dalam melaksanakan meditasi/ samadhi.
Terdapat dua macam Bhavana, yaitu:
1. Samatha-Bhavana artinya pengembangan ketenangan batin, atau dengan sebutan lain Samatha-Kammatthana yang artinya ketenangan batin sebagai tujuan dari meditasi/ samadhi dengan memilih salah satu dari 40 obyek dan diantaranya yang terbaik bagi mereka yang pertama kali melatih Samatha Bhavana ialah memakai objek Metta.
2. Vipassana Bhavana artinya pengembangan pandangan terang. Atau dengan sebutan lain Vippasana Kammathana artinya pendangan terang sebagai tujuan dari meditasi/ samadhi, tanpa memakai objek apapun, melainkan hanya perhatiannya yang ditunjukan kepada gerak-gerik jasmani dan rohani.
Istilah Bhavana ini berarti melatih dan mendidik mental dalam arti sepenuhnya, yang bertujuan untuk membersihkan pikiran dari segala kotoran batin dan rintangan-rintangan, seperti keinginan hawa nafsu jahat, kebencian, kemalasan, kemampuan untuk menganalisa, keyakinan, kegembiraan, ketenangan, sehingga akhirnya mencapai kebijaksanaan tertinggi dan dapat melihat benda-benda dalam keadaan sewajarnya serta dapat menyelami kesunyataan, Nibbana/Nirwana.
b. Macam-macam Bhavana
1. Metta Bhavana, artinya cinta kasih dan bhavana artinya pengembangan. Jadi metta bhavana berarti meditasi untuk mengembangkan cinta kasih dan untuk membersihkan kekotoran pikiran atau kebencian (dosa).
Dengan kata lain meditasi Metta Bhavana disebut pengembangan cinta kasih yang bersifat universal. Dengan tujuan semata-mata untuk membersihkan segala kekotoran pikiran yang penuh dengan kebencian.
Cara-cara melaksanakan meditasi ini biasanya
a. Antara jam 04.00-06.00 pagi hari, dan 16.00-18.00 untuk sore hari, kemudian jam 19.00-22.00 untuk malam hari.
b. Membaca paritta terlebih dahulu sebelum melakukan meditasi, boleh dibaca panjang dan apabila waktunya tidak memungkinkan boleh dibaca pendek/ secukupnya.
c. Posisi duduk dengan bersila dan posisi badan tegak dengan keadaan rileks.
d. Memejamkan mata dan pikiran dan membayangkan objek yang dipakai.
e. Meminta petunjuk atau nasihat bagi pemula kepada yang lebih berpengalaman, supaya pelaksanaan bisa berjalan lancar (sukses).
f. Tempat melakukan meditasi dianjurkan pada tempat yang terhindar dari kebisingan, atau terganggu nyamuk dan lainnya yang membuatnya tidak khusu’ dalam melakukan meditasi tersebut.
2. Samatha Bhavana, ialah pengembangan ketenangan batin dengan memakai salah satu dari 40 obyek meditasi dan sebagai pahalanya yang akan diperoleh yaitu Jhana, setelah kematiannya dari alam manusia akan bertumimbal lahir di Alam Brahma.
3. Vippasana Bhavana, ialah pengembangan pandangan terang tanpa memakai objek, tetapi hanya menggunakan perhatian yang ditujukan kepada gerak-gerik jasmani dan rohani dan pelaksanaan meditasi ini adalah satu-satunya jalan terpendek untuk mencapai Nibbana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar